KUKAR – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) lakukan pendampingan realisasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kutai Kartanegara (Kukar).
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Disdikbud Kukar, Joko Sampurno. Ia menuturkan bahwa Ketua Satuan Pelaksana (Kasatpel) realisasi program dari Badan Gizi Nasional (BGN), telah berkoordinasi aktif dengan pihaknya terkait pelaksanaan program tersebut.
“Tapi kami sifatnya hanya diberitahukan saja. Pada waktu pelaksanaan, kami berperan dalam mendampingi Kasatpel terkait penyaluran MBG,” sebutnya,
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan asupan gizi siswa di sekolah dan sempat mengalami beberapa kali penundaan sebelum akhirnya dapat direalisasikan.
Sebagaimana diketahui, realisasi program MBG telah berlangsung di Kukar sejak senin lalu tepatnya pada (17/02/2025). Pada tahap awal, program ini dijalankan di enam sekolah yang menjadi pilot project, yakni SMPN 1, SMPN 2, SDN 1, SDN 3, SDN 11, dan SDN 018.
“Jumlah porsi yang disalurkan pada tahap ini sekitar 3.310,” ujarnya.
Program Makan Bergizi Gratis ini diharapkan dapat meningkatkan asupan gizi bagi anak-anak sekolah, sehingga mendukung pertumbuhan dan perkembangan mereka secara optimal.
Selain itu, keberlanjutan program ini sangat diharapkan agar dapat menjangkau lebih banyak sekolah di masa mendatang, sehingga semakin banyak siswa yang bisa merasakan manfaat dari program ini.
Sementara itu Joko mengaku pihaknya belum mengetahui secara detail kapan program ini mulai menyasar seluruh sekolah di Kukar. Namun ia mengatakan pihaknya telah mempersiapkan data jumlah siswa dan jumlah sekolah yang ada di Kukar.
“Tapi kami sudah diminta menyiapkan data sekolah sebagai penerima manfaat lanjutan, yaitu 443 SDN, 109 SMPN, dan 29 TK. Jika ditambah sekolah swasta, totalnya ada sekitar 1.000,” tandasnya. (Adv)