Pemkab Kukar Melaksanakan Audensi Berasama Kementan Dalam Rangka Pencapaian Target Swasembada Pangan

, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar Muhammad Taufik (foto: istimewa)

KUKAR – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) melaksanakan audiensi bersama Kementrian Pertanian (kementan) tentang Percepatan Peningkatan Luas Tambah Tanam (LTT) Padi, dalam rangka pencapaian target swasembada pangan. Bertempat di Ruang Kerja Bupati Kukar pada Selasa (18/03/25).

Inti Pertiwi Naswari Direktur Perbenihan Multikultural Kementan, menyampaikan saat ini kondisi tanam di kaltim khususnya di Kukar, dapat dikatakan belum optimal karena angkanya masih cukup rendah dibandingkan tahun 2023 dan 2024.

Baca Juga  Camat Tenggarong Apresiasi Kekompakan Masyarakat Maluhu

Selain itu ia pula menyampaikan Dalam pertemuan tersebut mengenai optimasi lahan akan dikelola oleh brigade pangan yang merupakan petani milenial. Di kukar sendiri para brigade pangan akan mengelola lahan seluas 2.400 hektar, dengan skema mekanisasi.

“Jika ini berjalan sesuai yang diharapkan maka para pengelola atau brigade pangan dapat menghasilkan 10 sampai 20 juta perbulan. Serta dapat meningkatkan produksi padi minimal 5 ton. Bayangkan semuanya dengan mekanisasi. Tanam tidak lagi menggunakan tenaga manusia tetapi menggunakan tenaga mesin, panen nya juga tenaga mesin, pemupukan dengan drone. Ini semua dengan mekanisasi mengundang para pemuda untuk tertarik pada pertanian, juga meningkatkan hasil yang cukup signifikan.” Ucapnya.

Baca Juga  Langit Timur, Surga Alam Tersembunyi di Kukar yang Makin Diminati Wisatawan

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar Muhammad Taufik, berharap Kementrian Pertanian agar dapat berkolaborasi dengan 5 kawasan yang memiliki luasan kurang lebih 8 ribuan hektar. Kawasan tersebut merupakan kawasan yang ditetapkan Pemkab Kukar sebagai titik pengembangan pertanian di kukar

“Diluar dari lahan 2.400 itu. Mudah mudahan kementan bisa berkolaborasi dengan 5 kawasan yang 8 ribuan hektar itu kita harapkan juga sinergi dengan kementan.” Harap Taufik.

Baca Juga  Wujudkan Kegiatan Positif, Pemkab Kukar Laksanakan Run Street Ramadhan

“Tentu saja untuk mendorong petani ada intervensi dari Pemkab, di upayakan bibit, pupuk, walaupun sekarang ini kementan hanya support yang di 2.400 itu. Tapi kita dari APBD juga support yang diluar itu.” Katanya (adv)

Bagikan: