KUKAR — Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas’ud resmi melantik Aulia Rahman Basri dan Rendi Solihin sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) untuk masa jabatan 2025–2030. Acara pelantikan berlangsung pada Senin pagi (23/6/2025) di Gedung Odah Etam, Samarinda, berdasarkan SK Mendagri Nomor 100.2.1.3-2429 Tahun 2025.
Prosesi pelantikan dilaksanakan lebih awal dari biasanya. Aulia mengungkapkan bahwa ia dan Rendi baru menerima undangan resmi pelantikan pada malam sebelumnya. “Kami baru menerima undangan pelantikan sekitar jam 10 malam. Karena harus segera mengikuti kegiatan retret kepala daerah, maka pelantikan dilaksanakan pagi ini,” terangnya.
Tak menunggu lama, usai dilantik, pasangan kepala daerah ini langsung berangkat ke Jatinangor, Sumedang, guna mengikuti retret kepemimpinan nasional bersama para kepala daerah terpilih lainnya. “Kami langsung berangkat karena memang tinggal kami yang belum hadir dan sudah ditunggu di sana,” kata Aulia.
Dalam pernyataan resminya sebagai pemimpin Kukar, Aulia menegaskan bahwa mereka tak akan menunda pekerjaan. “Satu hal yang harus dipahami dari Kukar Idaman Terbaik adalah bahwa tidak ada masa tunggu. Sejak hari pertama, kami langsung bekerja. Tidak ada proses yang bertolak belakang antara Kukar Idaman sebelumnya dan Kukar Idaman Terbaik sekarang. Ini adalah proses penyempurnaan,” tegasnya.
Ia juga memastikan bahwa program-program yang menjadi prioritas dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat akan segera dijalankan. “Insyaallah, sebelum 100 hari, masyarakat sudah bisa merasakan hasil kerja kami,” ujarnya penuh keyakinan.
Dengan demikian, Aulia dan Rendi kini resmi memulai masa kepemimpinan mereka selama lima tahun ke depan. Mereka membawa semangat baru melalui visi Kukar Idaman Terbaik, yang ditujukan untuk mempercepat pembangunan daerah dan meningkatkan pelayanan publik di Kutai Kartanegara. (Adv)